Elvanonews.com- Tulang Bawang Barat– Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Yantoni, melaksanakan kegiatan reses untuk menyerap aspirasi rakyat di daerah pemilihannya (Dapil 1, Kecamatan Tulang Bawang Tengah). Kegiatan reses yang berlangsung pada Senin, 10 Februari 2025, ini diselenggarakan di halaman Balai Tiyuh Panaragan Jaya Utama (PJU).
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Kepala Tiyuh PJU Supriyato, S.H., aparatur tiyuh, Ketua Badan Permusyawaratan Tiyuh (BPT), tokoh masyarakat, agama, adat, serta puluhan mahasiswa yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Tiyuh PJU.
Dalam sambutannya, Kepala Tiyuh Supriyato menyampaikan apresiasi terhadap kehadiran Yantoni yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi I DPRD Tubaba. Ia mengimbau kepada masyarakat yang hadir agar memanfaatkan kesempatan ini dengan menyampaikan berbagai aspirasi dan permasalahan yang mereka hadapi, demi kemajuan Tiyuh.
Yantoni, yang berasal dari Partai Gerindra, telah tiga periode terpilih sebagai anggota DPRD Tubaba, yakni pada periode 2014-2019, 2019-2024, dan kini pada periode 2024-2029. Sebagai anggota dewan yang berfokus pada permasalahan hukum, undang-undang, pemerintahan, serta sektor pertanian, Yantoni menjadikan reses sebagai wadah untuk lebih mendekatkan diri dengan rakyat dan memahami kebutuhan mereka.
Sejumlah keluhan dan aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat di antaranya adalah kebutuhan tiang listrik untuk mengatasi kelangkaan pasokan listrik di PJU, perbaikan jalan usaha tani, pengadaan sumur bor, serta pembangunan talud atau drainase. Menanggapi hal tersebut, Yantoni berkomitmen untuk berjuang sekuat tenaga agar setiap aspirasi dapat terwujud.
“Beberapa hal yang berkaitan dengan kepentingan umum, seperti pengadaan tiang listrik dan infrastruktur lainnya, merupakan kewenangan pemerintah provinsi Lampung. Namun, saya sebagai anggota dewan akan terus mendorong pemerintah agar merealisasikan apa yang menjadi harapan masyarakat untuk kesejahteraan rakyat,” ujar Yantoni.
Selain itu, Supriyato juga menyampaikan bahwa keinginan masyarakat untuk penambahan daya listrik dan tiang listrik bukanlah hal baru. Meski telah mengajukan proposal sebanyak tiga kali, hingga kini belum ada kejelasan mengenai kapan kebutuhan tersebut akan terealisasi. Hal ini menambah beban masyarakat yang sering mengalami kerusakan alat elektronik akibat konsleting listrik yang disebabkan oleh pasokan listrik yang tidak mencukupi.
Dalam kesempatan tersebut, Yantoni juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan demi kemajuan daerah, bangsa, dan negara. “Jangan sampai terjadi perpecahan di antara kita. Bersama, kita bisa wujudkan perubahan yang lebih baik untuk Tiyuh kita,” tegasnya.
Reses yang berlangsung akrab dan penuh kehangatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam upaya mewujudkan aspirasi rakyat dan mendorong pembangunan yang lebih merata di Kabupaten Tubaba. (*)
