Diduga Dikerjakan Asal Jadi, Proyek Dana Desa Tiyuh Candra Jaya Dipersoalkan Warga Sekitar

  • Bagikan

TUBABA, elvanonews.com – Menjelang akhir tahun 2024 pemerintah tiyuh Candra jaya, kecamatan Tulangbawang tengah (TBT) kabupaten tulang bawang Barat (Tubaba) Lampung. merealisasikan anggaran dana desa (DD) dengan membangun sebuah insfratruktur jalan lingkungan yaitu Rabat Beton. Senin 14/1/2025

Kegiatan pembangunan tersebut berada di tiyuh Candra Jaya Suku 03 RT 003 volume 3 x 160. M. Nilai anggaran Rp 127.172.000. kemudian Swadaya Rp 2.000.000. Sumber Dana Desa (DD) tahun 2024.

Salah seorang warga sekitar yang enggan indentitas dirinya disebut mengemukakan bahwa pembangunan jalan tersebut baru beberapa hari selesai. ” Baru selesai mas, dua tiga hari ini, kayaknya yang kerja orang Daya Murni, kalau Bosnya orang Mulya Jaya, di borongin soalnya enggak ada orang sini yang ikut kerja, katanya orang-orang sih kurang Rapi.” Ujar warga pada hari Jum’at tanggal 10 Januari 2025

“kurang BAGUS” ulasnya Lagi

Ditempat yang berbeda salah seorang warga juga mengutarakan kekecewaan nya terhadap pemerintah Tiyuh Candra Jaya yang dengan sengaja tidak melibatkan masyarakat sekitar dalam kegiatan pembangunan tersebut.

” Yang kerja Orang pulung, seharusnya orang sini, tapi nyatanya enggak ada, berani jadi saksi orang sini kalau yang ngerjain ada orang sini, ini diborong, bangunan nya juga enggak sesuai, kalau yang sebelah sana sampai sekarang masih belum keras kayaknya kurang semen.” Kata warga

“Semen Setengah sak lawan nya pasir dengan batu koral 16 17 bak yang ada kupingnya itu, kecewanya disitu, setiap masyarakat disini datang nyuwil di pojok nya kok enggak keras-keras, dan seharusnya pelang nya dipasang terlebih dahulu, itu malah di pasang nya kemarin, jadi masyarakat enggak tahu berapa meter panjang kali lebar nya, tahu-tahu udah jadi, kalau tahu dari awal udah aku ambil meteran sebelum sampai disini.” Kata dia

Dia juga menuturkan bahwa pembangunan jalan tersebut tidak pas tiga meter. “Enggak ada tiga meter, sama tinggi ketebalannya juga enggak pas.” Tambahnya

Lebih lanjut dikatakan salah seorang warga pembangunan jalan tersebut tidak sesuai alias kurang semen.

“Enggak sesuai, kurang semen lah kayak gitu enggak sesuai takaran, soalnya enggak ada orang dari tiyuh yang mengawasi.” Ujarnya pada hari Selasa tanggal 14 Januari 2025

Salim Kepalo tiyuh Candra jaya saat di komfirmasi pada hari Jum’at tanggal 10 Januari 2025 dia mengemukakan bahwa kegiatan pembangunan jalan tersebut adalah kegiatan dana desa (DD) tahap kedua tahun 2024.

“Itu anggaran dana desa tahap dua kita buat jalan rabat beton, warga mana yang ngomong seperti itu.? Enggak apa-apa orang enggak ada tenaga ahli dikampung ini, saya pernah buat jalan onderlagh melibatkan masyarakat lokal (masyarakat setempat) yang ada Nombok. Ya udah Senin aja ke kantor, saya buru-buru mau ngejemput cucung.” Kata Salim (Red/49)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *