TUBABA, elvanonews.com – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), Eri Budi Santoso, mengingatkan masyarakat untuk menjaga kondusivitas dan menciptakan lingkungan yang aman bagi semua pihak.
Dalam suasana politik yang kian memanas, pentingnya etika dan hukum dalam berpendapat tak boleh diabaikan.
Ebe, sapaan akrabnya, menekankan bahwa kebebasan berpendapat adalah hak demokratis yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
“Dalam situasi ini, kita seringkali disuguhkan dengan informasi yang tidak akurat, bahkan hoaks yang mengatasnamakan Pj Bupati Tubaba. Ini sangat berbahaya,” ungkapnya dengan tegas.
Ebe menambahkan bahwa penyebaran informasi yang tidak benar hanya akan memperburuk suasana politik dan merusak kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
Ia merujuk pada Undang-Undang ITE Nomor 1 Tahun 2024 yang mengatur sanksi tegas bagi penyebar berita bohong.
“Pelanggar dapat dikenakan ancaman pidana hingga enam tahun atau denda satu miliar rupiah,” jelasnya.
Dengan semangat memerangi hoaks, Ebe mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berkomitmen menolak informasi tidak valid.
“Mari kita jadikan Pilkada 2024 sebagai momentum memperkuat persatuan dan kesatuan masyarakat demi terciptanya keamanan dan kenyamanan bersama,” pungkasnya.
Melalui rilis ini, diharapkan masyarakat Tubaba dapat menggunakan kebebasan berpendapat secara bijaksana, untuk mewujudkan demokrasi yang sehat dan berkelanjutan.
(Red/49)